Langsung ke konten utama

Artikel

    

                         GUNUNG BROMO

                        

Jika belum pernah ke gunung bromo maka belum tahu spot apa saja yang menarik sehingga wajib untuk dikunjungi serta kapan waktu terbaik untuk mengunjungi bromo. Di sekitar kawasan gunung bromo banyak terdapat spot wisata yang sangat indah untuk disinggahi namun jika mengunjungi keseluruhannya tidak cukup hanya dengan waktu I hari saja



Salah satu destinasi wajib yang dikunjungi selama liburan ke bromo yaitu kawah bromo. Untuk mencapai tempat ini kalian harus berjalan kaki dan dilanjutkan naik anak tangga sebanyak 250 buah. Alternatif lain jika tidak ingin jalan kaki menuju anak tangga bromo bisa sewa kuda atau naik ojek di lautan pasir.



Tempat ini adalah yang menjadi buruan wisatawan dari berbagai negara. Pesona keindahan pagi hari menjemput mentari agenda pertarna dari mayoritas wisatawan yang pergi ke bromo. Namun untuk menyaksikan matahari terbit di bromo ada banyak lokasi seperti bukit penanjakan 1, bukit cinta, bukit kingkong. seruni point (penanjakan 2) dan mentigen. Anda harus pilih salah satu diantara itu karena Anda tidak akan bisa berkunjung di waktu yang sama ke lokasi view sunrise ini.

Bromo bukan hanya tempat terbaik untuk menyambut pagi "sunrise" tetapi disini masih banyak spot yang sangat disayangkan untuk dilewatkan. Berikut beberapa objek wisata di sekitar bromo yang perlu Anda tahu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Iklan

        

Cerpen

            PERPUSTAKAAN DIPUSAT KOTA Aku menaiki anak tangga perpustakaan itu. Dengan seragam putih abu-abu yang sudah lusuh karena seharian beraktivitas di sekolah, aku memaksakan untuk menukarkan buku di perpustakaan kota. Buku bercover warna biru putih itu sudah lama belum aku kembalikan. Jika aku menundanya lagi, sudah pasti tunggakanku makin banyak. Aku tak selesai membacanya karena hanya berisi cerpen remaja yang remeh temeh tentang cinta. Setelah sampai ke meja pustakawan, terlihat pustakawan sudah siap-siap mau pulang. Segera, aku bilang untuk memberitahu ingin mengembalikan buku. Hanya saja, ibu pustakawan yang sudah beruban itu bilang, "Diurus sama mas yang itu, ya. Lagi magang dia. Reno, sini, No". Sosok tinggi berusia 20 tahunan itupun langsung menghampiri meja pustakawan. "Ibu pulang duluan ya, No. Anak bakal rewel nih". "Ah iya bu," lelaki itu hanya tersenyum sopan. Lantas ibu itu pergi keluar dan menyisakan kami berdua. "Bidhari, ya.. ...